Rabu, 30 Maret 2011

Resep Bahagia menjadi Istri

Momen ini telah lama Anda idam-idamkan, momen di mana Anda pada akhirnya dipersunting sang pangeran hati, siapa lagi kalau bukan mantan pacar Anda. Bukan mantan pacar yang itu, tapi pacar yang akhirnya mengakhiri status sebagai pacar dan berubah menjadi suami Anda. Ya benar, pria yang mengucapkan janji setia dan akan hidup dalam suka dan duka bersama Anda. Selamat ya!
Menjelang hari H, biasanya pasti ada kegugupan dan rasa ragu yang terselip di dalam hati (jujur, mungkin sampai hari ini pun perasaan itu masih ada). Tak lain dan tak bukan adalah perasaan takut bahwa kelak Anda tidak bahagia. Hei, jangan dong darling, you deserves to be happy, kok! Untuk itu, berikut ini akan menjadikan Anda istri yang paling bahagia.
Resep 1
Usahakan ada kamar mandi terpisah di rumah Anda, khusus untuk suami dan khusus untuk Anda. Mengapa demikian? pada umumnya pria dan wanita sama-sama menikmati momen kamar mandi, Anda sebagai wanita suka berlama-lama saat berendam di dalam air racikan spa, sementara si dia suka berlama-lama saat bertengkar dengan Anda, atau saat ingin menyendiri membaca koran Bola-nya. So, jangan sampai Anda jadi bertengkar karena sama-sama ingin menikmati momen kamar mandi. Jika toh memang kamar mandinya hanya ada satu, buat sebuah ruang di halaman belakang yang cukup untuk Anda menikmati momen spa Anda.
Resep 2
Jika Anda bertengkar dengan suami, jangan curhatkan ini pada teman arisan Anda. Beda dong seperti saat Anda dan si dia masih berpacaran dulu, Anda masih bebas bercerita dan meminta pendapat pada sahabat saat Anda merasa kurang yakin dengan si dia. Tetapi, sekarang yang ada di hadapan Anda adalah suami lho. Seseorang yang setiap hari tinggal bareng dengan Anda sebagai pasangan Anda. So, apapun pertengkaran yang Anda hadapi, usahakan untuk menyimpan dan mendiskusikannya berdua.
Resep 3
Jangan terlalu serius juga dalam menghadapi suatu hubungan. Maksudnya, tegang malah akan membuat Anda semakin stres dan tertekan. Anggap saja saat ini Anda dan si dia sedang berpacaran, hanya saja kebetulan di dalam satu atap yang sama. So, jangan tinggalkan momen dan kebiasaan Anda bercanda dengan si dia dahulu. Ajak si dia bermain, bercanda, berdiskusi dan menikmati momen bahagia.
Resep 4
Cinta yang tak berpondasi persahabatan, akan mudah runtuh seperti rumah yang didirikan di atas pasir. Untuk itu anggaplah dia sebagai suami, kepala rumah tangga, sekaligus sahabat Anda.
Resep 5
Ada comfort zone di dalam hubungan Anda adalah hal yang sangat wajar. Apabila memang Anda suka menonton tayangan gosip, sementara dia asyik mengutak atik mesin mobil, jangan paksa dia untuk ikut menonton tayangan gosip bersama Anda. Toh dia juga lagi asyik-asyiknya bercengkerama dengan oli dan mesin-mesin mobilnya. Biarkan saja dia menikmatinya.
Resep 6
Jangan pernah berselingkuh, karena ketika Anda berbuat curang pada suami, Anda berbuat curang pula pada keluarga! Memang begitulah kenyataannya, saat Anda mencoba berbohong pada suami, dan menyembunyikan seseorang di balik cinta dan komitmen Anda, maka Anda tak hanya berbohong pada seorang saja. Anda telah menyakiti suami, sekaligus keluarga Anda.
Resep 7
Seks, bikin hidup lebih hidup! Tentunya seks bukan lagi hal yang taboo saat Anda sudah menikah dengan Anda. Dan jika suatu malam ia memeluk dan mulai menunjukkan aksinya, jangan menolak dia dengan kasar. Berusahalah mengatur dan memelihara momen intim, karena di situ Anda dan si dia saling berekspresi menunjukkan cinta.
Resep 8
Mungkin ada teman atau keluarga Anda yang mencibir dan meremehkan si dia. “Kasihan ya kamu, cantik-cantik tapi malah menikah sama seorang montir. Kapan dia bisa mengajak kamu jalan keluar negeri?” ungkap seseorang kepada Anda. Sudah, jangan diambil hati. Itu kan cuma celetukan seseorang yang iri pada Anda. Justru karena itu Anda harus mampu memberi dorongan serta motivasi pada si dia agar terus maju. Jangan bebankan ekonomi hanya pada dia seorang, berjuang bersama tentunya akan membuat Anda dan si dia lebih mudah.
Resep 9
Minta maaflah jika Anda melakukan kesalahan. Karena sebuah pengakuan atas kesalahan tidak akan membuat Anda kalah, melainkan Anda menang terhadap ego yang ada di dalam diri. Dan Anda sedang merajut jembatan yang kuat dan kokoh untuk masuk lebih dalam kepada hatinya.
Resep 10
Satu saja orgasme setiap hari, menjauhkan Anda dan si dia dari sang pengacara. Bagaimana tidak? Ketika Anda dan si dia berhasil meraih puncak, apa iya Anda atau dia tega berpisah lama? Taruhan, tentu dia tak ingin jauh-jauh dari Anda!
Resep 11
Sebuah pelukan setiap hari akan menenangkan, dan membuat si dia lebih dekat. Walaupun mungkin Anda dan si dia sedang marahan, atau berbeda pendapat.
Resep 12
Anda tak perlu bertanya-tanya apakah ia mencintai Anda. Tanpa Anda bertanya pun matanya selalu menunjukkan kasih sayang kepada Anda.
Resep 13
Saat bertengkar dengan suami, jangan membawa masa lalu, atau mengembangkan pokok masalah. Tetapi selesaikan satu masalah terlebih dahulu, dan tetaplah fokus. Memperlebar masalah tak akan membuat Anda dan si dia semakin baik. Begitu juga membanding-bandingkan si dia dengan suami orang lain, atau mengungkit kesalahan di masa lalu. Come on, be a woman, don’t be a girl.
Resep 14
Letakkan komitmen di atas segalanya! Jika memang Anda telah berjanji untuk setia baik suka maupun duka, jalankan dengan sungguh-sungguh! Jangan pernah mencoba atau berpikir untuk mengingkarinya, karena sama halnya Anda mengingkari diri sendiri.
Selamat berbahagia ;)

sumber : http://www.bumiasri.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar